11.26.2008

Apa fungsi dari fungsi dr file sistem ms.dos.sys,id.sys, himem.sys, command.comconfig.sys, auto exec.bat, sistem.ini, dan win.ini

MS-DOS, singkatan dari Microsoft Disk Operating System, adalah sebuah sistem operasi yang sangat banyak digunakan oleh komputer IBM-PC atau yang kompatibel dengannya. Microsoft membuat MS-DOS sebagai sebuah sistem operasi mainstream, sebelum pada akhirnya menghentikan dukungan MS-DOS secara perlahan ketika mereka membuat sebuah sistem operasi berbasis antarmuka grafis (dikenal juga dengan sebutan GUI) untuk pasar mainstream, yang disebut sebagai Microsoft Windows.

MS-DOS dirilis pertama kali pada tahun 1981, dan seiring dengan waktu, Microsoft pun meluncurkan versi yang lebih baru dari MS-DOS. Tidak kurang hingga delapan kali Microsoft meluncurkan versi-versi baru MS-DOS dari tahun 1981 hingga Microsoft menghentikan dukungan MS-DOS pada tahun 2000. MS-DOS merupakan salah satu kunci keberhasilan Microsoft dalam memproduksi perangkat lunak, dari sebuah perusahaan kecil pembuat bahasa pemrograman saat didirikan hingga menjadi sebuah perusahaan perangkat lunak yang seolah menguasai dunia.

COMMAND.COM adalah salah satu berkas penting dalam sistem operasi MS-DOS (dan segala turunannya) yang bertindak sebagai shell dan antarmuka dengan pengguna. COMMAND.COM ini menyajikan prompt input kesiapan penggunaan komputer, yang disebut sebagai Command Prompt. Di dalam COMMAND.COM terdapat bebrapa fungsi/perintah dasar (perintah internal) dalam mengoperasikan komputer, seperti MKDIR/MD, COPY, dan beberapa perintah lainnya. Tanpa berkas ini, sistem operasi DOS tidak akan berjalan, karena ia tidak dapat menemukan cara bagaimana ia dapat berkomunikasi dengan pengguna.

CONFIG.SYS adalah sebuah berkas dalam sistem operasi MS-DOS yang ditujukan untuk mengatur sistem secara keseluruhan. Driver perangkat keras, seperti CD-ROM, mouse (jika ada), sound card, manajer memori dimasukkan ke dalam berkas ini agar dapat dimuat. Meski berakhiran .SYS (System), berkas ini sebenarnya adalah berkas teks dengan pengodean ASCII sehingga dapat disunting dengan mudah dengan menggunakan editor teks semacam EDIT.COM, EDLIN.COM atau E.EXE. Berkas ini adalah salah satu dari berkas penting dalam MS-DOS, setelah IO.SYS, MSDOS.SYS, dan COMMAND.COM.

AUTOEXEC.BAT ADALAH Singkatan dari automatic executed batch, yaitu kumpulan beberapa perintah yang ditempatkan pada suatu file yang bernama autoexec.bat. File ini berupa file text, dan perintah-perintah di dalamnya akan dieksekusi secara otomatis ketika komputer dalam kondisi start up. Contoh perintah-perintah di dalam file tersebut, men-set up path dan prompt dan men-start beberapa program. File ini biasanya digunakan pada sistem operasi yang dikeluarkan oleh Microsoft.

HIMEM adalah DOS driver perangkat yang memungkinkan program DOS untuk menyimpan data dalam memori diperpanjang melalui Extended memori Spesifikasi (XMS). This device driver is of particular importance because various versions of Microsoft Windows that ran on top of the DOS operating system required HIMEM.SYS to be loaded to be able to run. Perangkat ini adalah driver khususnya menjadi penting karena berbagai versi Microsoft Windows yang berjalan di atas sistem operasi DOS diperlukan HIMEM.SYS untuk dimuat untuk dapat berjalan.

As of MS-DOS 5.0, HIMEM.SYS was introduced and could be used to load the DOS kernel code into the High Memory Area (HMA) to increase the amount of available conventional memory by specifying DOS=HIGH in CONFIG.SYS . Sejak 5,0 MS-DOS, HIMEM.SYS diperkenalkan dan bisa digunakan untuk me-load DOS kernel kode ke dalam memori Tinggi Wilayah (HMA) untuk meningkatkan jumlah tersedia memori konvensional dengan menentukan DOS=HIGH di CONFIG.SYS

HIMEM adalah DOS driver perangkat yang memungkinkan program DOS untuk menyimpan data dalam memori diperpanjang melalui Extended memori Spesifikasi (XMS). This device driver is of particular importance because various versions of Microsoft Windows that ran on top of the DOS operating system required HIMEM.SYS to be loaded to be able to run. Perangkat ini adalah driver khususnya menjadi penting karena berbagai versi Microsoft Windows yang berjalan di atas sistem operasi DOS diperlukan HIMEM.SYS untuk dimuat untuk dapat berjalan.

As of MS-DOS 5.0, HIMEM.SYS was introduced and could be used to load the DOS kernel code into the High Memory Area (HMA) to increase the amount of available conventional memory by specifying DOS=HIGH in CONFIG.SYS . Sejak 5,0 MS-DOS, HIMEM.SYS diperkenalkan dan bisa digunakan untuk me-load DOS kernel kode ke dalam memori Tinggi Wilayah (HMA) untuk meningkatkan jumlah tersedia memori konvensional dengan menentukan DOS=HIGH di CONFIG.SYS

Itu file-file DOS yang merupakan file dasar untuk system operasi. File-file itu sudah ada sejak jaman jebod disaat komputer masih belum kenal hardisk.
msdos.sys command.com config.sys io.sys itu untuk mengatur agar system bisa booting. himem.sys itu untuk mengatur penempatan aplikasi dalam memori. autoexec.bat untuk mengatur aplikasi DOS yang harus diload pada saat sistem start. Kalo win.ini dan system ini itu bawaan windows yang berisi pengaturan aplikasi windows yang harus diload pada saat start.

Kalo pengen tahu apa yang terjadi pada saat windows startup, mendingan kamu instal tool kecil dari microsoft yang namanya bootvis. Kamu tracing aja. Tar akan kelihatan masing-masing aplikasi memakan waktu berapa menit untuk start. Sehingga bisa ketauan kenapa ada PC yang 2 menit udah siap ada juga yang sampai 5 menit baru selesai startupnya. Bisa dioptimize kok pakai tool itu agar startupnya optimal dan tidak memakan waktu
Semoga membantu


0 komentar:

Posting Komentar